Ketogenesis adalah proses di mana tubuh menghasilkan keton sebagai sumber energi alternatif ketika pasokan glukosa terbatas. Ini terjadi saat tubuh mengalami defisiensi karbohidrat atau ketika terjadi puasa yang panjang.
Proses ketogenesis terjadi terutama di hati. Ketika asupan karbohidrat terbatas, tubuh tidak memiliki cukup glukosa sebagai sumber energi utama. Dalam kondisi ini, hati mulai memecah lemak menjadi asam lemak dan mengubahnya menjadi molekul keton.
Proses ketogenesis melibatkan beberapa tahapan. Pertama, asam lemak yang dilepaskan dari jaringan lemak dipecah menjadi molekul yang lebih kecil, yaitu asam lemak bebas. Kemudian, asam lemak bebas dioksidasi dalam mitokondria hati melalui proses yang disebut beta-oksidasi. Tahap ini menghasilkan molekul asetil-KoA.
Selanjutnya, asetil-KoA mengalami serangkaian reaksi kimia yang menghasilkan keton. Ketiga jenis keton yang paling umum diproduksi adalah beta-hidroksibutirat, asetoasetat, dan aseton. Beta-hidroksibutirat dan asetoasetat dapat digunakan langsung sebagai sumber energi oleh jaringan tubuh, sementara aseton biasanya diekskresikan melalui urin atau napas.
Keton yang diproduksi selama ketogenesis masuk ke dalam aliran darah dan menjadi sumber energi bagi jaringan tubuh, termasuk otak. Ini memungkinkan tubuh untuk tetap berfungsi dengan baik dalam keadaan kekurangan glukosa. |